Penggemar Megawati tentu merasakan efek dari hal ini. Tanpa pasangan tetap seperti Betul Taskiran, Megawati harus menyesuaikan lagi gaya permainan dan kerjasamanya dengan pemain baru ini merupakan tantangan besar menjelang dimulainya musim.
Dari sudut pandang klub, langkah Manisa BBSK ini mungkin merupakan bagian dari strategi untuk merombak skuad atau penilaian kinerja pemain.
Ada kemungkinan bahwa ini juga berkaitan dengan masalah kontrak atau keuangan, atau mencari pemain yang lebih sesuai dengan sistem tim.
Bagi Betul Taskiran, situasi ini pastinya cukup menantang: dari posisi tandem Megawati menjadi pemain yang harus segera mencari tim baru atau mulai beradaptasi di lingkungan yang baru.