<strong>BENGKULUTERKINI.ID -</strong> Walaupun ukurannya kecil, belimbing wuluh memiliki manfaat yang signifikan. Buah lonjong ini tidak hanya membantu meningkatkan sistem imun tubuh, tetapi juga diyakini dapat menurunkan tekanan darah serta mencegah perkembangan sel kanker. Belimbing wuluh, yang juga dikenal sebagai belimbing sayur, bisa ditemukan di banyak daerah di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Buah ini memiliki rasa yang sangat asam dan sering digunakan sebagai bahan dalam berbagai masakan, seperti gulai ikan, tongseng, atau garang asam <strong>Kandungan Nutrisi di Dalam Belimbing Wuluh</strong> Khasiat belimbing wuluh didapatkan dari banyaknya nutrisi yang terkandung di dalamnya. Beberapa komponen nutrisi yang ada pada belimbing wuluh yaitu: <ul> <li>Karbohidrat</li> <li>Protein</li> <li>Serat</li> <li>Vitamin C</li> <li>Kalium</li> <li>Kalsium</li> <li>Fosfor</li> <li>Zat besi</li> </ul> Selain itu, belimbing wuluh juga kaya akan vitamin B dan berbagai jenis antioksidan, seperti flavonoid, saponin, dan tanin.<!--nextpage--> <strong>Manfaat Belimbing Wuluh untuk Kesehatan</strong> Berikut adalah beberapa manfaat yang ditawarkan belimbing wuluh untuk kesehatan: 1. Mengatur kadar gula darah Beberapa penelitian menunjukkan bahwa belimbing wuluh efektif dalam mengatur kadar gula darah. Hal ini disebabkan oleh kandungan antioksidan dan serat di dalam belimbing wuluh. Manfaat ini tentu sangat berharga bagi individu yang menderita diabetes dan ingin menjaga kadar gula darah mereka. 2. Meningkatkan imunitas tubuh Kandungan vitamin C dalam belimbing wuluh berfungsi sebagai antioksidan yang dapat memperkuat daya tahan tubuh. Selain itu, vitamin ini diketahui dapat merangsang produksi kolagen, yang penting untuk kesehatan kulit dan mempercepat penyembuhan luka.<!--nextpage--> 3. Menurunkan tekanan darah tinggi Selanjutnya, belimbing wuluh dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Ini karena kandungan kalium dalam belimbing wuluh berfungsi untuk merelaksasi dinding pembuluh darah, sehingga dapat menurunkan tekanan darah. 4. Mengurangi risiko penyakit kardiovaskuler Belimbing wuluh memiliki aktivitas antioksidan yang kuat. Zat ini sangat penting bagi tubuh untuk melindungi dari efek radikal bebas yang dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskuler dan stroke. 5. Mengurangi risiko kanker Sebuah studi menunjukkan bahwa belimbing wuluh memiliki potensi dalam mencegah risiko kanker. Ini disebabkan oleh senyawa antioksidan flavonoid dan saponin yang ada dalam belimbing wuluh, yang dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.<!--nextpage--> Di samping itu, belimbing wuluh sering digunakan sebagai ramuan herbal untuk mengatasi batuk, nyeri sendi, dan tekanan darah tinggi. Meskipun belimbing wuluh memiliki banyak manfaat, penting untuk dicatat bahwa efektivitasnya masih perlu dukungan bukti dan penelitian lebih lanjut. Namun, tidak ada salahnya jika Anda mulai menambahkan belimbing wuluh dalam diet Anda. Pastikan untuk memilih belimbing wuluh yang matang dan mencucinya di bawah air mengalir hingga bersih. Setelah itu, Anda dapat mengolahnya sesuai dengan selera. Anda juga disarankan untuk tidak mengonsumsi belimbing wuluh dalam jumlah yang berlebihan. Ini karena belimbing wuluh mengandung kalsium oksalat yang dapat menyebabkan batu ginjal dan bahkan gagal ginjal akut.<!--nextpage--> Selain itu, belimbing wuluh memiliki sifat neurotoksik yang bisa menimbulkan gejala keracunan pada pasien dengan masalah ginjal kronis.