Berikut adalah mekanisme dan kandungan dalam madu yang membuatnya lebih dari sekadar pemanis alami:
1. Antioksidan dan Senyawa Fenolik / Flavonoid.
Madu mengandung senyawa fenolik dan flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan. Antioksidan membantu menetralisir radikal bebas di tubuh, sehingga mengurangi stres oksidatif dan peradangan.
2. Antimikroba dan Aktivitas Antibakteri.
Beberapa jenis madu (termasuk madu lokal, madu lebah dan madu tanpa rasa panggang) menunjukkan aktivitas antibakteri. Contohnya terhadap bakteri yang menyebabkan infeksi kulit, luka, atau gangguan pernapasan. Ini sering dimanfaatkan dalam penyembuhan luka dan produk topikal.