BENGKULUTERKINI.ID – Dheni Chandra (33), seorang warga Kota Bengkulu, melaporkan dugaan penyalahgunaan data pribadi setelah ia menemukan identitasnya digunakan untuk membuat rekening bank palsu di salah satu bank BUMN tanpa sepengetahuannya. Kasus ini terbongkar saat Dheni mencoba mengecek status Bantuan Sosial Usaha (BSU) miliknya.
Dheni menjelaskan bahwa ia awalnya mencoba mengecek kembali rekening Bank Mandiri yang sudah tidak aktif sejak 2022. Ia terkejut ketika transfer uji coba sebesar Rp10.000 berhasil masuk, menandakan rekening tersebut masih aktif. Setelah itu, ia mendaftarkan rekening tersebut untuk menerima BSU dan berhasil.